Razia Pelanggar Lalu Lintas di Kabupaten Indramayu, Ratusan Polisi Bakal Hunting

- 10 Juli 2023, 18:21 WIB
Kapolres Indramayu AKBP Fahri Siregar saat memberikan tanda kepada anggota dimulainya operasi Patuh Lodaya 2023 dalam upacara gelar pasukan di halaman Polres Indramayu, Senin (10/7/2024)
Kapolres Indramayu AKBP Fahri Siregar saat memberikan tanda kepada anggota dimulainya operasi Patuh Lodaya 2023 dalam upacara gelar pasukan di halaman Polres Indramayu, Senin (10/7/2024) /Foto/Udi/KC/

KABARCIREBON - Satuan Lalu Lintas Polres Indramayu akan menggelar Operasi Patuh Lodaya (OPL) 2023 selama 14 hari.

Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas. Termasuk memberikan himbauan, peringatan, bahkan tindakan tegas terhadap pengendara yang tak memiliki surat dan kelengkapan dan melanggar peraturan Lalu Lintas.

Kapolres Indramayu AKBP Fahri Siregar didampingi Kasat Lantas AKP Yudha Bagus mengatakan, kegiatan Operasi Patuh Lodaya 2023 dilaksanakan mulai Senin hingga Minggu (10-23/7/2023) mendatang dengan mengerahkan sedikitnya 330 personel gabungan terdiri dari 300 personel Polri, 20 personel TNI, dan 10 personel dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Indramayu.

Baca Juga: Segong dan Pakapasan Hilir Kini Ada Calon Kuwu DPMD Kuningan Siap Gelar Pilkades Serentak 2023 Total 257 Calon

Dalam operasi tersebut, lanjutnya, sebanyak 12 pelanggaran berat akan ditindak dengan mengedepankan kegiatan edukatif, persuasif, dan humanis.

Namun jika pihaknya menemukan pelanggaran yang termasuk dalam 12 pelanggaran, seperti berkendara di bawah umur, tidak menggunakan helm SNI, tidak menggunakan safety belt bagi roda empat, berkendara melebihi batas kecepatan, dan sebagainya. Maka akan lakukan penegakan hukum.

Sementara sifat dalam penegakan hukum pada Operasi Patuh Lodaya dengan cara mobile atau sistem hunting.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Pedagang Bakso yang Enak di Kota Tanjung Pinang, Bakso Juara dan Bakso Simba Memang Mantul

"Kegiatannya hunting, dan jika kita menemukan pelanggaran lalu lintas, maka akan lakukan penilangan dengan menggunakan electronic traffic law enforcement (ETLE) mobile," tuturnya..

Masih dikatakan Fahri, operasi Patuh Lodaya tersebut bertujuan untuk meningkatkan disiplin dan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas serta menekan angka kecelakaan dan fatalitas korban kecelakaan lalu lintas.

Halaman:

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x