Network
KABARCIREBON - Untuk menjaga kelestarian tanaman konservasi, PT Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal (IT) Balongan bekerjasama dengan kelompok tani Salam Tani Desa Sliyeg Lor melakukan penanaman Eucalyptus dan Damar Putih area konservasi Ex-Situ 2023 Desa Sliyeg Lor Kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu, Selasa (29/8/2023).
Sebelumnya pada tahun 2022, melalui program Pusat Suaka Budidaya Keanekaragaman Hayati (Pusaka Bumi) sebuah wujud upaya pemanfaatan ruang terbuka hijau, PT Pertamina Patra Niaga IT Balongan bekerjasama dengan kelompok tani Salam Tani Desa Sliyeg Lor telah melakukan penanaman pohon mangga varietas baru.
Integrated Terminal Manager Balongan, Rahdian Mahardika mengatakan, pihaknya mencoba melakukan penanaman Eucalyptus dan Damar Putih area konservasi Ex-Situ 2023 Desa Sliyeg Lor hingga dapat bermanfaat dan kualitasnya terjaga, selanjutnya tidak menutup kemungkinan tanaman tersebut akan dikembangkan ke lokasi lainnya.
Baca Juga: Inilah Tips Mendaki Gunung Bagi Pemula dari Pendaki Senior Galih Donikara
"Kerjasama ini merupakan salah satu bentuk program pemberdayaan masyarakat di bidang Keanekaragaman Hayati dari PT Pertamina Patra Niaga Integrated IT Balongan, khusuanya masyarakat tani," ujarnya.
Dengan harapan, program ini dapat berkelanjutan dan dijaga sehingga bermanfaat bagi kelompok tani Desa Sliyeg Lor dan masyarakat setempat.
Sementara UPTD Ketahanan Pangan dan Pertanian Wilayah Jatibarang dan Sliyeg, Subagjo berharap, tanaman Eucalyptus dan Damar Putih bisa dilestarikan dan dikembangkan.
"Semoga tanaman Eucalyptus dan Damar Putih bisa dilestarikan dan dapat bermanfaat," katanya.
Di sisi lain, Ketua Kelompok Tani Salam Tani Desa Sliyeg Lor, Erwin Wiguna menyampaikan, di wilayahnya sejak 1998 telah melakukan pengembangan mangga Gedong Gincu dan membutuhkan varietas-varietas yang bisa menaikan kualitas.
