Network
KABARCIREBON - Kelurahan Sukapura, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon terus berupaya memerangi atau menurunkan angka stunting di wilayahnya dengan melaksanakan kerja sama dengan lintas sektor.
Angka stunting di wilayah Kelurahan Sukapura, dievaluasi per triwulan atau 4 kali dalam setahun. Di triwulan kedua, stunting ada diangka 117. Namun, di triwulan ketiga turun di angka 78.
"Alhamdulillah semakin berkurang. Ini berkat kerja sama semua pihak lintas sektoral yang berkoordinasi secara optimal baik Puskesmas, Kelurahan, RT/RW dan para Kader PKK dan Posyandu. Di triwulan keempat, akan kami evaluasi lagi," kata Lurah Sukapura, Achmad Muhaimin, Rabu (25/10/2023).
Muhaimin menjelaskan, yang dilakukan pihak Kelurahan untuk mengatasi stunting adalah membuat surat edaran kepada masyarakat atau Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan (LKK) seperti RT, RW, Posyandu, PKK dan lainnya untuk peduli memerangi stunting.
"Kita kordinasi lintas sektoral dengan Puskesmas Jalan Kembang. Data per triwulan terkait balita stunting kita minta dan membuat surat pemberitahuan ke orang tua balita stunting secara pribadi dan ini efektif karena sifatnya kami menekan yaitu menginfokan anaknya stunting,"
"Surat pemberitahuan kita buat triwulan dua sebanyak 117 dan yang triwulan ketiga sebanyak 78 lembar," jelasnya.
Baca Juga: Begini 26 Reka Ulang Detik-detik Aksi Pembunuhan Sadis yang Menimpa Seorang Petani di Indramayu
Selain itu, pihaknya juga membantu mengupayakan bantuan dari pihak ketiga untuk secara rutin jadi donatur Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Posyandu sehingga jadi baik kualitasnya dan memfasilitasi membuatkan MoU antar pelaku usaha dan posyandu yang diketahui lurah.
