Network
KABARCIREBON - Beredar dalam akun Instagram (IG) centang hijau dengan mengatasnamakan dari Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) terkait bantuan sosial (bansos) sebesar Rp150 juta bagi setiap para pekerja migran Indonesia (PMI).
Kepala Biro Hukum dan Humas BP2MI Hadi Wahyuningrung mengatakan, jika informasi yang beredar di akun IG tersebut merupakan informasi palsu alias hoaks.
"Itu berita hoaks dan tidak benar, kami yang berada di lembaga BP2MI tidak mengeluarkan program sosial berupa Rp150 juta bagi para pekerja migran Indonesia," terang Hadi dalam keterangannya pada Minggu, 3 November 2023.
Pihaknya juga memastikan jika akun IG yang mengatasnamakan BP2MI dengan centang hijau yang menyebarkan informasi bohong tersebut bukanlah akun medsos resmi BP2MI.
Pihaknya juga kembali menyebutkan, jika akun penyebar berita bohong tersebut dibuat pihak tidak bertanggung jawab untuk menyebarluaskan kabar hoaks yang tujuannya ingin menyasar masyarkat maupun pekerja migran Indonesia.
"Karena itu, bagi pekerja migran Indonesia yang membutuhkan informasi lebih akurat dapat menghubungi media sosial resmi dan call center atau bisa langsung mendatangi kantor BP2MI baik di pusat ataupun BP3MI yang ada di daerah," paparnya.
Baca Juga: Anggota DPR RI Sebut Tulisan yang Menarik Banyak Digemari Pembacanya
Beredar dalam akun instagram palsu mengatasnamakan BP2MI dengan centang hijau seperti di bawah ini:
"ASALAMUALAIKUM Salam Pahlawan Devisa, Kami Dari BP2MI Memberikan Bantuan Sosial Senilai Rp150.000.000 bagi setiap TKI/TKW Pada Tahun 2023/2024. Bagi yang Belum Menerima Bantuan Kami Secepatnya Melaporkan Identitasnya Melalui Whatsap BPK YOGA PRATAMA," demikian tertulis dalam akun palsu tersebut pada akum IGnya.***
