KABARCIREBON - Gapura Alun-alun Pataraksa Kabupaten Cirebon ambruk. Bupati Cirebon, Imron mengaku sangat kecewa. Ia merasa kecolongan. Karenanya, ia menegaskan, rekanan seperti itu jangan dipakai lagi.
Demikian diungkapkan Bupati Cirebon Imron saat melakukan sidak ke lokasi ambruknya Gapura Alun-alun Pataraksa, Kecamatan Sumber yang menjadi ikon Pemerintahan Kabupaten Cirebon. Imron mengaku kecewa dengan kualitas gapura yang dibangun oleh rekanan.
Menurut Imron, kondisinya dan kualitas pekerjaan sangat buruk. Selain tidak ada slup besi, ternyata tidak ada adukan semen. Jadi wajar saja kalau gapura cepat ambruk.
"Kondisi dan kualitas bangunan sangat buruk. Rekanan seperti ini nantinya tolong jangan dipakai lagi ya. Saya benar-benar kecewa dengan kondisi ini," kata Imron.
Ia juga mengaku kecolongan dengan ambruknya gapura Alun-alun Taman Pataraksa. Dirinya meminta agar gapura semuanya dibongkar total dan dibangun ulang dengan standar yang sudah ditetapkan. Dia meminta anggaran pemeliharaan segera dipakai untuk memperbaiki semua kerusakan yang terjadi di seluruh bagian taman.
"Segera pakai anggaran pemeliharaan untuk memperbaiki semua kerusakan. Untungnya kejadian bukan siang hari saat banyak pengunjung. Kalau kejadiannya pas banyak pengunjung, mungkin kejadian akan semakin parah," tukasnya.
Baca Juga: Gapura Pataraksa Kabupaten Cirebon Ambruk, Rekanan, Konsultan, Hingga DLH Diminta Tanggung Jawab
Seperti diberitakan sebelumnya, gapura Alun-alun Taman Pataraksa yang lokasinya tepat di depan Gedung Pemkab Cirebon, Selasa 2 Januari 2024, sekitar pukul 20.30 WIB malam, tiba tiba ambruk. Beruntung, tidak ada korban jiwa dari pengunjung. Pasalnya, saat ambruk situasi hujan dan tidak ada satupun pengunjung yang bersantai di lokasi alun-alun tersebut.