Ketua PWI Kota Cirebon Raih Undiah Umroh UGJ, Ini Daftar Dosen dan Mahasiswa yang Berangkat ke Tanah Suci

- 21 Januari 2024, 12:08 WIB
Ketua PWI Kota Cirebon Muhammad Alif Santosa (kanan) meraih hadiah undian umroh dari Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon. Ia saat mendapatkan ucapan selamat dari Ketua Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati (YPSGJ) Cirebon, Prof. Dr. H. Mukarto Siswoyo, Drs. M.Si.
Ketua PWI Kota Cirebon Muhammad Alif Santosa (kanan) meraih hadiah undian umroh dari Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon. Ia saat mendapatkan ucapan selamat dari Ketua Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati (YPSGJ) Cirebon, Prof. Dr. H. Mukarto Siswoyo, Drs. M.Si. /Kabar Cirebon/Foto Humas UGJ Cirebon/

KABARCIREBON - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Cirebon yang juga Pemimpin Redaksi KabarCirebon.Com, Muhammad Alif Santosa meraih undian hadiah umroh dari Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) pada malam puncak Dies Natalis UGJ ke 63 di Gedung Auditorium Kampus I UGJ, Selasa 16 Januari 2024 malam.

Pada malam puncak tasyakuran Dies Natalis ke-63, UGJ Cirebon memberikan hadiah umroh kepada 19 orang dari berbagai kalangan. Mereka terdiri dari dosen, mahasiswa, pegawai di lingkungan kampus, guru BK dari berbagai sekolah SMA, tenaga security dan unsur pers.

Mereka yang meraih hadian umroh dengan cara diundi tersebut yakni Dicky Dikrurahman, S.H.,M.Kn unsur dosen dari Fakultas Hukum. Lalu, Dr. Aang Curatman,S.P.,M.Si dosen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Para pemenang undian umroh UGJ Cirebon saat foto bersama.*
Para pemenang undian umroh UGJ Cirebon saat foto bersama.*

Baca Juga: Dianggap Sumber Penyakit Masyarakat, Elemen Masyarakat Kandanghaur Tolak Keberadaan Geng Motor

Kemudian, Dr. Surya Amami Pramuditya, S.Si.,M.Si dosen FPS, Dr. Hj. Sri Wulandari, S.Sos.,M.Si dosen FISIP, Imron Rosadi tenaga kependidikan Fakultas Pertanian, Edick Agusta Bunyamin, S.H.,M.H tenaga kependidikan Fakultas Teknik.

Lalu, Deni Perdana tenaga kependidikan Fakultas Kedokteran, Dr. Ipik Permana,S.IP.,M.Si dosen Pascasarjana, Dian Wiryawan tenaga kependidikan universitas, Moch. Sugiarto satpam/security, Iwan Nurdiansyah,S.Sos.,MAP tenaga kependidikan tendik YPSGJ.

Selanjutnya, Ny. Indah Alip Rahman dari unsur IKU, Bella Octaviani guru BK SMK Negeri 1 Jamblang, Hanawati guru BK SMA Negeri 1 Kandanghaur, Titin guru BK SMK Negeri 1 Cirebon, Gina Ardiyani guru BK SMA Negeri 2 Cirebon, Iksan Muhamad Wildani mahasiswa Fakultas Teknik, Subhan Amrullah Mahfudz mahasiswa Fakultas Hukum dan Muhammad Alif Santosa dari unsur Pers.

Baca Juga: Jika Dilakukan Seleksi Dewas PAM Tirta Kamuning, Asda II Kuningan Diperlakukan Tidak Adil

Malam puncak tasyakuran Dies Natalis ke-63 UGJ Cirebon dihadiri langsung Ketua Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati (YPSGJ) Cirebon, Jenderal TNI (Purn) Prof Dr. Dudung Abdurachman. Pada kesempatan itu, Jenderal Dudung berpesan kepada mahasiswa UGJ Cirebon agar senantiasa menjaga akhlak.

Dalam tasyakuran tersebut, UGJ Cirebon juga menghadirkan Ustad Wijayanto. Ustad Wijayanto mendoakan agar UGJ selalu diberi dan membawa keberkahan.

"Selamat ulang tahun ke 63 UGJ, mudah- mudahan membawa keberkahan. Menuju kedewasaan, mewujudkan visi misi UGJ," kata Ustadz Wijayanto.

Baca Juga: 123 Guru Penggerak Angkatan 8 Kabupaten Kuningan Dikukuhkan

Ustadz Wijayanto juga mengatakan, saat ini problem bangsa adalah lupa dalam mengedepankan bangunlah jiwanya, bangunlah badannya. Menurutnya, saat ini, banyak yang fokus membangun badan dulu, daripada membangun jiwa.

Padahal, lanjut Ustadz Wijayanto, semangat dari Indonesia Raya yakni bangunlah jiwanya dan bangunlah badannya. Ustadz Wijayanto juga menyebut permasalahan saat ini agar bagaimana menciptakan sarjana yang berkualitas.

"Masalah sekarang bagaimana menciptakan sarjana yang berkualitas. Banyak lulusan kampus besar yang terjerat kasus hukum. Maka semangat in sangat penting untuk membuat knowledge yang harus diimbangi dengan karakter, saat ini banyak yang tidak diimbangi dengan karakter," katanya.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Kedai Pecel yang Ngetop di Kabupaten Tulungagung, Ada Pilihan Pecel Bu Arsih dan Pecel Mas Ojan

Ia juga mengatakan ada beberapa poin penting untuk mewujudkan lulusan mahasiswa yang berkarakter. "Ada tiga rongga yang penting, pertama rongga perut yakni sandang pangan dan papan. Tapi lebih penting rongga kepala yaitu intelektual dan pendidikan. Tapi ada juga yang lebih penting lagi yakni rongga dada. Ilmu pengetahuan harus diimbangi dengan iman dan takwa. Mudah- mudahan terealisasi dan UGJ semakin meningkat setingkat demi setingkat," tuturnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Swadaya Gunung Jati (YPSGJ), Prof. Dr. H. Mukarto Siswoyo, Drs. M.Si memberikan ucapan selamat kepada para pemenang umroh. Mukarto mengatakan, di usianya yang tidak muda lagi, UGJ terus memastikan diri terus berkontribusi, partisipasi dalam mencerdaskan anak bangsa.

Baca Juga: Maruarar Sirait : Prabowo Subianto Hari Ini Hadiri Kampanye di Majalengka. Ini Agenda Utamanya

Mukarto juga mengatakan, di usia ke-63, pihaknya mengajak seluruh civitas akademik, mulai dari rektor sampai ke office boy untuk bekerja sama bahu- membahu berkolaborasi didasari keikhlasan untuk bekerja.

Sementara itu, Muhammad Alif Santosa mengungkapkan rasa syukur tak terhingga bisa meraih undian umroh dari UGJ Cirebon dari unsur pers. Ia berharap kolaborasi multihelix yang dijalankan UGJ Cirebon dengan melibatkan unsur pers terus berjalan. Karena baginya, esensi dari multihelix adalah gotong royong.(Iskandar/KC)

Editor: Muhammad Alif Santosa

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah