Network
KABARCIREBON - Banjir bandang yang melanda sejumlah daerah di wilayah Cirebon Timur tidak hanya menyebabkan ratusan rumah terndam, juga mengganggu aktivitas maayarakat dan kegiatan Belajar Mengajar (KBM) siswa.
Banjir bandang melanda sejumlah daerah di wilayah Cirebon Timur antara lain, Kecamatan Pabedilan dan Kecamatan Pangenan Kabupaten Cirebon.
Di Kecamatan Pabedilan, sekitar 700 rumah dan sekolah kemasukan air. Sehingga mengganggu aktivitas masyarakat dan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).
Baca Juga: Suara Kentongan Gejayan Memanggil Bersahutan, Ini Makna Bunyi dari Tiap Pukulan
Sementara dampak banjir bandang, sejumlah guru dan siswa SMPN 2 di Kecamatan Pangenan Kabupaten Cirebon tampak membersihkan ruangan, setelah banjir melanda sekolah setempat.
Menurut guru SMPN 2 Pangenan, Junandi, banjir yang terjadi pada Senin, 12 Februari 2024 mengakibatkan halaman sekolah terendam dan sangat terpaksa para siswa belajar di rumah dan sekarang, siswa juga guru membersihkan ruangan.
"KBM belum normal, karena hari ini membersihkan ruangan. Besok libur, sebab pemilu dan kalo tidak banjir lagi, Kamis, KBM normal," katanya disela membersihkan ruang kelas, Selasa (13/2/2024).
Junandi menceritakan, banjir yang terjadi di sekolahnya sudah menjadi tradisi tahunan setiap penghujan. Maka diperlukan solusi terbaik dari pihak terkait. Selain itu, pihak sekolah akan mengadakan mitigasi bencana bagi para siswa.
"Hari ini para siswa diberi tugas untuk dikerjakan di rumah dan Minggu depan akan dinilai," ceritanya.
Sekedar informasi, Senin (12/2/2024) sekolah tersebut terendam dan sangat terpaksa para siswa diberi tugas untuk mengerjakan di rumah masing-masing.(Supra/KC).***
