Satu Orang Hilang Diduga Tertimbuh Longsor di Ruas Jalan Nasional Majalengka-Kuningan

- 6 Maret 2024, 16:24 WIB
Jalan Nasional Majalengka-Kuningan Dilanda Longsor,
Jalan Nasional Majalengka-Kuningan Dilanda Longsor, /Foto/Tati/KC/

Longsor antara Majalengka – Kuningan ini terjadi dari tebing ketinggian sekitar 200 meteran. Longsor pertama menimbun sekitar 50 meter ruas jalan dengan ketinggian matrial longsoran dijalan sekitar 10 meter. Longsor dari bagian atas setelah menimbun jalan kemudian matrialnya turun kebawah dan kembali membawa longsoran dari tebing kedua dan matrialnya menimbun jalan di bagian bawahnya karena kondisi jalan di wilayah Cipadung ini berkelok – kelok.

Baca Juga: Pembelajaran PAI Upaya Meningkatkan Kapasitas Siswa Dan Guru TK se-Kabupaten Kuningan

Dititik lainnya badan jalan yang terutup longsor sekitar 25 meter dan belasan meter dengan ketinggian matrial nyaris sama.

Hingga Rabu (6/3/2024) siang hari tebing lomgsor masih terus bergerak sehingga alat beratpun baru difungsikan pada siang hari. Air dari tebing juga terus melimpah ke jalan raya mengguyur tebing di bawah jalan.

“Tadi malam, langkah pertama yang kami tangani adalah penyelamatan arga yang terjebak diantara longsoran. Mereka semua selamat, sekarang menangani matrial longsor yang menutup jalan agar lalulintas kembali normal,” ungkap Iskandar Hadi.

Baca Juga: Kota Cirebon Digegerkan dengan Seorang Guru yang Diduga Mencabuli Siswi SD

Iskandar Hadi mengatakan, pihaknya sejak malam telah melakukan koordinasi dengan PUTR, PU Provinsi untuk membersihkan matrial longsoran agar jalan bisa segera dilintasi kembali.

“Pembersihan matrial dilakukan secara estafet dari bagian atas terlebih dulu dari arah Kuningan, perkiraan pembersihan matrial bisa selesai dua hari itupun juka tidak terjadi hujan, kalau hujan harus dihentikan karena mengancan keselamatan. Kedua pergerakan tanah masih terus terjadi potensi longsor susulan diprediksi masih mengancam, ” katanya

Untuk jalur dari arah Kuningan menurut Ikandar penanganan sudah mulai dilakukan lebih awal, dari arah Majalengka penanganan dikoordinasikan dengan Balai Jalan Wilayah 3.

Baca Juga: Hal Tak Biasa Terjadi di Desa Leuwilaja Majalengka, Tetabuhan Genjring Laki-Laki: Jadi Tradsi Mapag Pengantin

Halaman:

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x