Network
KABARCIREBON - Mantan Bupati Kuningan, H. Acep Purnama terbaring tidak berdaya sejak Selasa Siang, 23 April 2024 di ruangan Intensive Care Unit (ICU) Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Umum Daerah (BLUD RSUD)'45 Kuningan. Dari kondisi kritis berangsur mengalami perkembangan kemajuan Kesehatan.
Namun tiba-tiba kembali kritis lagi sehingga membuat keluarga, para pejabat, simpatisan dan masyarakat umum menjadi panik. Tetapi berkat kesigapan tim medis sekaligus lantunan doa dari berbagai lapisan masyarakat, sosok ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDIP) Kembali membaik.
Sedangkan untuk tindak lanjut pengobatan yang lebih maksimal, maka disarankan oleh teman dekat H. Acep Purnama yakni, Andi Gani Nena Wea agar dipindahkan ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta Selatan karena dari sisi obat dan peralatan medis lebih menunjang.
Baca Juga: Siswa SMPN 1 Kuningan Paling Mendominasi Peserta Popwilda, Ini Daftar Atlet Lengkap Keseluruhannya
Usulan tersebut menjadi bahan pembahasan di kalangan tim dokter inti yang sejak awal menangani kondisi H. Acep Purnama. Namun setelah mempertimbangkan kemajuan perkembangan kesehatannya dalam kondisi stabil terutama tanda-tanda vital seperti darah, nadi, pernafasan dan saturasi serta hal-hal lainnya, akhirnya diperbolehkan.
Malam sebelum rencana pengobatan direalisasikan, telah beredar himbauan sekaligus pemberitahuan di media social (Medsos) terutama WhatsApp (WA) sehingga Sabtu Pagi, 27 April 2024, sebelum pukul 08.00 WIB, ratusan warga memasuki area Stadion Masud Wisnusaputra dekat kampus SMAN 3 Kuningan.
Di lokasi stadion, telah berada satu unit kendaraan pemadam kebakaran (Damkar) serta satu unit mobil ambulan. Dengan dibantu para petugas, dilakukan terlebih dahulu simulasi agar bisa memudahkan proses evakuasi atau pemindahan H. Acep Purnama dari mobil ke helikopter medis jenis Dell 407 atau helikopter kedaruratan.
Baca Juga: Kerahkan Ratusan Atlet Pelajar, Kuningan Bidik Juara Umum Popwilda Jabar 2024
Sekitar pukul 9.15 WIB, terdengar gemuruh suara helikopter dari arah Barat Laut dan berputar untuk persiapan pendaratan atau landing. Dari kendaraan transportasi Udara tersebut keluar beberapa petugas sembari membawa portable ventilator ke mobil ambulan yang tengah diparkir.
Lalu, mobil tersebut meluncur ke BLUD RSUD'45 Kuningan di Jalan Jenderal Soedirman Nomor: 68 untuk menjemput H. Acep Purnama. Sekitar pukul 10.15 WIB, kendaraan ambulan kembali tiba dengan dikawal oleh Patwal Polres Kuningan, para tenaga medis dan unsur lainnya.
Tiba-tiba terjadi hujan lebat karena beberapa jam sebelumnya pun sudah mendung. Mobil ambulan berjalan mundur sesuai jalur rel kayu yang telah disiapkan hingga ke dekat helikopter. Beberapa petugas memegang terpal guna menutupi jalur jalan evakuasi supaya mantan ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) tersebut tidak terkena hujan.
Mulai kedatangan ambil hingga proses evakuasi yang memakan waktu sekitar 30 menit, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda, H. Nunung Nurjati mengajak seluruh warga yang hadir untuk membacakan Surah Al-Fatihah dan Salawat.
Mudah-Mudahan, Allah SWT memberikan kesehatan, kekuatan, kelancaran, kemudahan dan Allah memberikan mujizat terhadap Acep Purnama Bin Afandi sehingga bisa sehat kembali dan dapat berkumpul bersama. "Sehatkan Pak Acep, Ya Allah. Berikan Pak Acep mujizat sehingga dapat sehat kembali, berkumpul dengan kita dan bekerja Bersama kita," ucapnya.
Direktur RSUD'45 Kuningan, H. Deki Saifullah menyebutkan, keberangkatan H. Acep Purnama yang kondisi tanda-tanda vitalnya cukup stabil ke RSPAD Gatot Soebroto didampingi seorang dokter Anastesi RSUD'45 dan 2 dokter dari rumah sakit yang akan dituju serta pilot dan copilot helikopter medis. Selama proses evakuasi sendiri berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan apa pun. "Hujan yang terjadi sekarang ini adalah hujan berkah," ujarnya.
Baca Juga: Di Arab Tidak Ada, Kata Ustad Kondang Kuningan Halal Bihalal Dicetuskan oleh Bung Karno
Penjabat (Pj) Bupati Kuningan, H. Raden Iip Hidajat didampingi Ketua DPRD, Nuzul Rachdy dan Sekretaris Daerah (Sekda), H. Dian Rachmat Yanuar mengatakan, keluarga besar masyarakat kota kuda mendoakan bersama demi kesembuhan H. Acep Purnama. Begitu pula langkah-langkah terus dilakukan termasuk hari ini memberangkatnya ke Jakarta.
Berkaitan dengan persiapan pemberangkatannya termasuk masalah cuaca dan sebagainya, lanjut Iip, dari RSPAD Gatot Soebroto sudah mengaturnya sehingga percayakan saja karena professional. Jadi, untuk saat ini diperlukan dukungan doa dan moril tentang bagaimana H. Acep Purnama diberangkatkan dari Kuningan ke Jakarta dapat selamat.
Kemudian, mendapatkan penanganan lebih intensif dengan hasil yang diharapkan bisa sehat kembali. "Doa akan menjadi kekuatan luar biasa sehingga mari kita bersama-sama mendoakannya," tuturnya. (Iyan Irwandi/KC) ***
Dapatkan informasi terbaru dan terpopuler dari Kabar Cirebon di Google News
