Inflasi Turun, Pj Bupati Cirebon Waspada Kenaikan Harga Pokmas Jelang Iduladha

- 4 Juni 2024, 18:26 WIB
PENJABAT (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya memberikan keterangan usai rapat koordinasi pengendalian Inflasi, Selasa (4/6/2024).*
PENJABAT (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya memberikan keterangan usai rapat koordinasi pengendalian Inflasi, Selasa (4/6/2024).* /Kabar Cirebon/ Iwan Junaedi/

KABARCIREBON- Angka inflasi di Kabupaten Cirebon mengalami penurunan, dari semula 2,57 persen kini menjadi 1,97 persen.

Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya mengungkapkan, penurunan inflasi ini sama dengan di Jawa Barat yang awalnya di posisi 3,07 persen saat ini berada di angka 2,78 persen. Hal itu terjadi juga di tingkat pusat dari di angka 3,0 persen saat ini turun sekitar 2,85 persen.

"Jadi kalau melihat posisi ini, trennya baik pusat, provinsi mapun Kabupaten Cirebon untuk infalasi relatif turun," kata Wahyu usai Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi  2024, di Comman Center Kantor Bupati Cirebon, Selasa (4/6/2024).

 Baca Juga: Ini 20 Alamat Batagor yang Terkenal di Kota Cirebon, Batagor Sauyunan dan Batagor Saridona Layak Dicoba

Namun ia mengingatkan kepada masyarakat untuk waspada adanya kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Iduladha. Pasalnya setiap hari besar keagamaan sejumlah kebutuhan pokok mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

Ia mengungkapkan ada beberapa kebutuhan pokok yang menjadi perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon, mulai dari beras, bawang merah hingga cabai.

"Barang-barang kebutuhan pokok seperti beras, bawang merah, cabai menjadi penyumbang inflasi termasuk di Kabupaten Cirebon. Meskipun saat ini harganya mulai turun tapi ditakutkan menjelang Iduladha kembali naik," katanya.

 Baca Juga: Pj Bupati Dedi Dorong Industri Besar di Majalengka untuk Sediakan Perumahan bagi Buruh Pabrik

Sementara itu mengenai beras, Wahyu menjamin stok di Kabupaten Cirebon dalam kondisi aman. Meskipun ada penurunan panen.

Halaman:

Editor: Iwan Junaedi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah