KABARCIREBON - Pasti semua orang suka makan-makanan ringan atau cemilan, kadang cemilan bisa dimakan sambil menonton tv, mengisi waktu luang dan lain-lain.
Ada salah satu cemilan tradisional yang bisa anda coba yaitu kue gapit.
Cemilan ini merupakan salah satu cemilan tradisional khas dari Cirebon. Kue gapit tersebut terbuat dari tepung tapioca dan beberapa bumbu yang menjadi bahan dasar utama.
Kue gapit berbentuk mirip kue simping Namun, jika simping memiliki diameter lebih lebar dengan ketebalan yang sangat tipis, dan kue gapit memiiki diameter lebih kecil dan tebal.
Untuk nama kue gapit sendiri konon diambil dari cara pembuatannya, dimana adonan kue digapit dua lempeng besi di atas tungku pembakaran.
Alhasil, adonan menjadi pipih, dan kue pun menjadi renyah ketika sudah matang.
Baca Juga: Mau Beli Motor Listrik Pingin Dapat Subsidi, Begini Cara Daftar dan Syaratnya
Kalian bisa coba kue gapit Muhaimin. Muhaimin atau yang biasa dipanggil Iming ini tinggal di Desa Kalitengah, Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (Jabar).
Muhaimin sudah menjalani usaha kue gapit ini selama 20 tahun, dimulai dari sekitar tahun 2003 Hingga sekarang.
Muhaimin sebelum memproduksi kue gapit sendiri, Ia juga bekerja di tempat orang lain, namun karena usia dan kondisi fisiknya sudah tidak memungkinkan sehingga Muhaimin dan istrinya memulai prouksi kue gapit sendiri.