Senin, 1 Mei 2023 Libur Nasional, Waspadai 3 Hari Puncak Arus Balik Lebaran Gelombang 2, Simak Jadwal One Way

- 28 April 2023, 19:16 WIB
Senin, 1 Mei 2023 Hari Buruh, Hari Libur Nasional. Waspadai 3 hari yang diprediksi menjadi  puncak arus balik Lebaran 2023 gelombang 2. Simak Jadwal One Way dari Polri.
Senin, 1 Mei 2023 Hari Buruh, Hari Libur Nasional. Waspadai 3 hari yang diprediksi menjadi puncak arus balik Lebaran 2023 gelombang 2. Simak Jadwal One Way dari Polri. /Kabar Cirebon/Kolase Dok PRMN/

KABARCIREBON - Puncak arus balik lebaran 2023 gelombang 2 diprediksi terjadi pada hari Senin tanggal 1 Mei. Sebab, hari itu adalah hari libur nasional bertepatan dengan Hari Buruh Internasional atau May Day.

Informasi yang dihimpun Kabar Cirebon, Jumat 28 April 2023, pemerintah melalui tiga menteri yakni Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpPANRB) menetapkan 1 Mei 2023 sebagai hari libur nasional.

Libur 1 Mei menambah jumlah libur panjang di akhir pekan bulan April 2023 yakni Sabtu, Minggu dan Senin.

Lonjakan Kendaraan Pemudik dan Libur Akhir Pekan

Sehingga, ASN maupun pekerja swasta libur kerja. Karenanya, di tiga hari libur tersebut, waspadai lonjakan kendaraan. Baik kendaraan arus balik lebaran maupun masyarakat atau pemudik yang mengisi hari libur dengan wisata.

Baca Juga: Prediksi Puncak Arus Balik Meleset

Karena, seperti sudah menjadi tradisi, masyarakat Indoensia selalu menggunakan waktu libur untuk bepergian. Baik jalan-jalan ke mal atau pusat perbelanjaan, ke tempat wisata, berkunjung ke rumah saudara, atau ke rumah makan.

Apalagi tercatat, masih ada 55,8 persen atau sekitar 69,08 juta pemudik yang masih berada di kampung halaman. Data tersebut disampaikan Korlantas Polri.

Artinya, jika jumlah pemudik saat arus mudik tercatat ada sekitar 123,8 juta maka yang baru balik dari kampung halaman sekitar 54,7 juta.

Baca Juga: Anda Pelanggan Listrik Ingin Terhindar dari Penipuan, Kenali Ciri-ciri Petugas Resmi dan Aplikasi Mobile Ini

Dengan demikian, pemudik yang masih berada di kampung halaman sekitar 69,08 juta. Mereka diprediksi akan meninggalkan kampung halaman pada hari Sabtu, Minggu, dan Senin 29, 30 April dan 1 Mei 2023.

Sehingga, pada tiga hari libur itu, jalan raya dan tol dipenuhi pemudik dan diprediksi menjadi puncak arus balik lebaran 2023 untuk gelombang kedua.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan Operasi Ketupat Lodaya 2023 dimaksimalkan untuk antisipasi terjadinya puncak arus balik gelombang dua pada Sabtu, Minggu dan Senin, tanggal 29, 30 April dan 1 Mei 2023.

Baca Juga: Limbah Medis Bercampur Sampah Biasa, Tata Kelola Sampah di Majalengka Memprihatinkan

Sebab, di luar prediksi terjadi penurunan sekitar 13 persen jumlah pemudik yang melakukan perjalanan pada puncak arus balik gelombang pertama yakni 24-25 April 2023.

Kondisi itu membuat kekhawatiran terjadinya lonjakan volume kendaraan saat arus balik Lebaran 2023 pada tiga hari libur di akhir pekan bulan April yakni tanggal 29, 30 April dan 1 Mei 2023.

Kapolri mengimbau masyarakat menghitung secara cermat kapan mulai kembali ke Jakarta mengikuti arus balik.

Baca Juga: Bupati Cirebon Imron: Peringatan Otda, Momentum Berbakti kepada Masyarakat

"Kami dari sisi Polri dan instansi lain, memberikan pelayanan maksimal terbaik untuk kelancaran dan kenyamanan para pemudik menghadapi puncak arus balik," tuturnya.

Sementara itu, untuk menghadapi puncak arus balik periode 2, Polri telah menerapkan sejumlah kebijakan rekayasa arus lalu lintas berupa one way, contra flow dan ganjil genap.

Polri telah menyiapkan skenario atau skema rekayasa lalu lintas menghadapi puncak arus balik periode 2 dengan penerapan satu jalur atau one way, contra flow dan ganjil genap.

Baca Juga: Penting, Inilah Jadwal One Way Ganjil Genap Puncak Arus Balik Lebaran, Sabtu dan Minggu 29 - 30 April 2023

Untuk mengantisipasi puncak arus balik periode 2 agar tidak terjadi kemacetan atau kepadatan arus lalu lintas, Polri menerapkan jadwal dan titik atau tempat penerapan skema rekayasa arus lalu lintas.

Di bawah ini, jadwal dan tempat pemberlakuan one way, contra flow dan ganjil genap untuk antisipasi kemacetan atau penumpukan arus lalu lintas saat puncak arus balik periode 2.

Para pemudik lebaran yang hendak kembali ke Jakarta, wajib tahu jadwal dan tempat pemberlakuan one way, contra flow dan ganjil genap tersebut.

Baca Juga: Sabtu dan Minggu 29 - 30 April 2023 Adalah Puncak Arus Balik Lebaran Gelombang 2, Ini Arahan Presiden Jokowi

1. Jadwal dan titik one way puncak arus balik lebaran 2023 Periode 2 :

- Sabtu (29/4) pukul 14.00-24.00 WIB di KM 414-KM 72 (Gerbang Tol Kalikangkung-Cikampek)

- Minggu (30/4) pukul 08.00-24.00 WIB di KM 414-KM 72 (Gerbang Tol Kalikangkung-Cikampek)

- Senin (1/5) pukul 08.00-24.00 WIB di KM 414-KM 72 (Gerbang Tol Kalikangkung-Cikampek)

- Selasa (2/5) pukul 08.00-24.00 WIB di KM 414-KM 72 (Gerbang Tol Kalikangkung-Cikampek)

Baca Juga: Transformasi IAIN Cirebon Menuju UINSSI Jadi Program Prioritas Menag RI

2. Jadwal dan titik Contraflow puncak arus balik lebaran 2023 Periode 2:

- Sabtu (29/4) pukul 14.00-24.00 WIB di KM 72-KM 47 (Cikampek-Karawang Barat)

- Minggu (30/4) pukul 08.00-24.00 WIB di KM 72-KM 47 (Cikampek-Karawang Barat)

- Senin (1/5) pukul 08.00-24.00 WIB di KM 72-KM 47 (Cikampek-Karawang Barat)

- Selasa (2/5) pukul 08.00-24.00 WIB di KM 72-KM 47 (Cikampek-Karawang Barat)

Baca Juga: Sekda Balas Pantun, Sebut Sindiran Luthfi Salah Alamat

3. Jadwal dan titik pemberlakuan ganjil genap puncak arus balik lebaran 2023 Periode 2:

- Sabtu (29/4) pukul 14.00-24.00 WIB di KM 414-KM 47 (Gerbang Tol Kalikangkung-Karawang Barat)

- Minggu (30/4) pukul 08.00-24.00 WIB di KM 414-KM 47 (Gerbang Tol Kalikangkung-Karawang Barat)

- Senin (1/5) pukul 08.00-24.00 WIB di KM 414-KM 47 (Gerbang Tol Kalikangkung-Karawang Barat)

- Selasa (2/5) pukul 08.00 WIB-24.00 WIB di KM 414-KM 47 (Gerbang Tol Kalikangkung-Karawang Barat).

Baca Juga: Kapan Puncak Arus Balik? Terungkap Hari Ini, 69 Juta Pemudik Masih di Kampung Halaman

Presiden Jokowi mengingatkan kepada Aparat Sipil Negara (ASN), TNI, Polri atau para pegawai BUMN dan swasta lainnya untuk menunda kembali ke Jakarta saat puncak arus balik.

Presiden Jokowi berusaha mengurangi penumpukan kendaraan saat puncak arus mudik ditujukan kepada para pegawai negara tersebut.

"Untuk teknis administratif bisa diselesaikan di kantor masing-masing, apakah cuti tambahan atau bentuk cuti lainnya," tutur Presiden Jokowi.

"Ikuti arahan petugas di lapangan untuk menghindari penumpukan atau kemacetan," tutur Preside Jokowi.

Baca Juga: Sejumlah Guru SMA di Kuningan Berikrar Netral dalam Pemilu 2024

Presiden Jokowi juga sebelumnya mengungkapkan terima kasih kepada Polri dan seluruh jajaran yang terlibat penanganan arus mudik lebaran.

Arus mudik lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah tahun 2023 ini relatif sukses dan lancar. Kendatipun jumlahnya tercatat yang tertinggi dalam sejarah mudik di Tanah Air.

"Saya juga berterima kasih kepada masyarakat pemudik yang mengikuti arahan petugas di lapangan sehingga arus mudik berjalan lancar," tutur Presiden Jokowi.***

Editor: Muhammad Alif Santosa

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x