Limbah Medis Bercampur Sampah Biasa, Tata Kelola Sampah di Majalengka Memprihatinkan

- 28 April 2023, 18:05 WIB
ILUSTRASI sampah medis yang bercampur dengan sampah rumah tangga.*
ILUSTRASI sampah medis yang bercampur dengan sampah rumah tangga.* /Kabar Cirebon/ Istimewa/

KABARCIREBON- Kepala Puskesmas Bantarujeg menyebutkan, puskesmas tidak pernah membuang sampah medis ataupun non medis ke pinggir jalan atau TPS milik desa, karena telah memiliki tempat penampungan sampah sendiri yang akan diangkut oleh jasa pengolah limbah.

Sedangkn untuk limbah cair, puskesmas memiliki septiktank sendiri yang lokasinya jauh ke pemukiman penduduk atau bangunan lainnya sehingga cairan yang dibuang ke septiktank dianggap tidak membahayakan.

Kepala Puskesmas Bantarujeg Eco Casra mengungkapkan, pihaknya sudah cukup lama tidak melakukan kerja sama dengan Desa Bantarujeg untuk melakukan pengolahan limbah kardus bekas obat, serta sampah basah bekas makanan. Tepatnya setelah pindah puskesmas ke tempat baru dari Desa Bantarujeg ke Desa Wado Wetan.

Baca Juga: Bupati Cirebon Imron: Peringatan Otda, Momentum Berbakti kepada Masyarakat

Hal tersebt disampaikannya saat dimintai konfirmasi menyikapi adanya limbah kardus dan kemasan obat yang berbahan alumunium foil yang bertumpuk dengan sampah rumah tangga di pinggir jalan dekat jembatan di Blok Gunungseureuh.

Disampaikan Eco, pihaknya juga menolak memiliki obat-obatan seperti yang tertera pada tumpukan sampah  yang termuat dalam foto.

 "Itu bukan obat-obatan yang ada di puskesmas, kami tidak punya obat-obatan seperti itu," ungkap Eco yang juga menyebutkan, limbah medis ataupun bekas kemasan obat serta dus obat di tenpat praktiknya dikelola secara baik, tidak dibuang sembarangan di pinggir jalan.

Dia kembali menegaskan, limbah obat juga limbah medis dikelola oleh sebuah perusahaan pengolah limbah. Sebelum diangkut terlebih dulu dikumpulkan di puskesman di tempat aman atau dari jangkauan  pemulung atau siapa pun.

Halaman:

Editor: Iwan Junaedi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x