Jelang Panen Raya Stop Impor, Begini Kondisi Stok Beras di Indramayu

25 Januari 2023, 12:17 WIB
Ilustrasi Beras.* /Tangkapan Layar/Pixabay

KABARCIREBON - Panen raya di Indramayu diprediksi terjadi pada akhir Februari 2023. Beredar informasi, terjadi ketidaktersediaannya cadangan beras menyusul adanya kegiatan MoveNas (pengiriman antarprovinsi) dan MoveReg (pengiriman antarkabupaten dalam provinsi),

Perum Bulog Cabang Indramayu membantah isu itu. Ditegaskan, stok beras di Kabupaten Indramayu masih tersedia.

Pimpinan Bulog Cabang Indramayu, Dandy Arianto, mengatakan sampai saat cadangan beras di seluruh gudang dinyatakan cukup sampai masuk musim panen mendatang.

Baca Juga: APBD 2023 Indramayu Ditolak DPRD, Ini Risiko Bagi Bupati, Wabup dan Legislatif

Meski tidak menyebutkan jumlah, namun Dandy menjamin ketersediaan itu.

"Intinya stok cukup untuk menjelang panen raya di akhir Februari (2023). Stok beras di Indramayu malah surplus," kata Dandy melalui pesan singkat, Senin, 23 Januari 2023 kepada cirebonraya.com.

Dandy juga menepis soal ketidaktersediaannya cadangan beras di Indramayu menyusul adanya kegiatan MoveNas (pengiriman antarprovinsi) dan MoveReg (pengiriman antarkabupaten dalam provinsi).

Baca Juga: Rusia Terus Serang Ukraina, Jerman Putuskan Kirim Leopard 2

Ia bahkan mengatakan Indramayu patut berbangga karena Indramayu mampu memasok beras ke sejumlah daerah di Sumatera dan Jawa Barat.

Daerah di Sumatera itu antara lain Aceh, Palembang dan Medan. Sedangkan untuk Jawa Barat yakni Kabupaten Cianjur.

"Itu upaya kami untuk membantu ketersediaan beras di provinsi lain, termasuk untuk Cianjur yang mengalami bencana gempa. Kegiatan tersebut juga sebagai langkah mempersiapkan gudang untuk penyimpanan beras hasil panen raya dalam waktu dekat," ujar dia.

Baca Juga: Tunggakan Sertifikasi Guru akan Mulai Dibayar Pebruari

Lebih rinci ia menjelaskan, MoveNas dan MoveReg tersebut merupakan kegiatan biasa yang dilakukan oleh seluruh Cabang Bulog. Polanya, stok beras tahun sebelumnya dikeluarkan.

Dan gudang yang telah kosong itu disiapkan untuk menyerap gabah atau beras baru hasil panen raya yang dalam waktu dekat akan tiba.

Sementara itu, terkait pernyataan sebelumnya soal adanya rencana impor beras sebanyak 5.000 ton, ia menyebut bahwa hal itu baru sekadar wacana.

Baca Juga: Hadis Tentang Makan, Jaga Perutmu, Nabi Anjurkan yang Disukai Allah SWT

"Itu wacana, tetap saya yakin tidak akan terjadi. Beras di Idramayu surplus," pungkas dia.***

Editor: Muhammad Alif Santosa

Tags

Terkini

Terpopuler