Naskah Fakta Integritas Sulut Emosi Ketua Dewan karena Ada Poin Pansus Gagal Bayar

- 13 Februari 2023, 12:32 WIB
Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdy komplen karena di naskah fakta integritas yang disodorkan massa aksi terhadap poin pansus.
Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdy komplen karena di naskah fakta integritas yang disodorkan massa aksi terhadap poin pansus. /Iyan Irwandi/

Baca Juga: Isu Pembentukan Pansus Menggalang Dana Besar, Ketua DPRD: Tidak Ada Biaya Apa pun

Korlap Aliansi Kuningan Punya Ruang meresmikan tempat pembuangan umum (TPU) di depan gedung DPRD Kuningan.
Korlap Aliansi Kuningan Punya Ruang meresmikan tempat pembuangan umum (TPU) di depan gedung DPRD Kuningan.

Koordinator Lapangan (Korlap) Aliansi Mahasiswa Kuningan Punya Ruang, M. Hanif didampingi Alfard dan Ari menyebutkan. Bahwa ketika audensi, pimpinan dewan ada tendesi emosi sedikit.

Pihaknya hanya menegaskan, kedatangan menemui wakil rakyat tersebut untuk mengkroscek dan mengawal bersama. Bukan menanyakan tentang sepakat atau tidak sepakat tentang pembentukan pansus.

Untuk itu, dirinya mengajak agar mengawal bersama-sama supaya ke depannya dapat diketahui seperti apa.

“Kita tunggu keputusan Banmus. Jika hasilnya masih ada sedikit menggores, maka ada nafas panjang ke depannya dari kami untuk melakukan pergerakan lanjutan,” ujarnya.

Sementara itu, tujuh poin tuntutan yang dikemas melalui fakta integritas disodorkan kepada ketua dewan bersama seluruh fraksi kecuali fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) karena kebetulan tidak hadir.

DPRD diminta memenuhi semua tuntutan yang diajukan Aliansi Mahasiswa Kuningan Punya Ruang yang meliputi:

1. Membuka seluas-luasnya Langkah-langkah yang dianggap komperhensif yang akan dilakukan oleh eksekutif untuk menyelesaikan permasalahan gagal bayar.

2. Mendesak SKPD untuk merasionalisasikan program tanpa mengurangi penurunan kualitas pelayanan.

Halaman:

Editor: Iyan Irwandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah