Network
KABARCIREBON - Memasuki hari keempat peristiwa kebakaran pabrik busa PT Aiyi Indonesia Internasional Desa Kebonturi Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon terpantau pada Jumat, 3 Maret 2023, asap masih keluar dari bawah bangunan yang luluhlantak akibat terbakar.
Pantauan Kabar Cirebon, asap keluar dari bawah puing-puing bangunan yang hangus. Kondisi itu diduga kuat karena, masih ada bara api yang masih bertahan menyala.
Sebab benda-benda yang terbakar di areal pabrik sebagian besar busa, plastik dan cairan kimia. Sehingga, ketika api atas padam, namun bagian bawah masih menyisakan bara yang bertahan cukup lama.
Baca Juga: Sindir Pejabat Pemda, Warga Patungan Uruk Jalan Rusak di Kabupaten Cirebon
Sehingga yang terlihat asap yang membumbung dari bawah. Kendati demikian, asap tersebut tidak menghasilkan api baru, apalagi ada hujan sehingga puing bangunan menjadi basah.
Pantauan Kabar Cirebon, seluruh bangunan pabrik busa milik PT Aiyi Indonesia Internasional itu tinggal menyisakan rangka gosong tak beraturan. Seperti rongsokan. Bangunannya sangat besar seluas 2 hektare berbentuk leter L.
Seperti diketahui, kebakaran hebat pabrik busa PT Aiyi Indonesia Internasional terjadi pada Senin, 27 Februari 2023 pukul 18.30 WIB.
Baca Juga: Di Kabupaten Cirebon Bayar Periode Maret, Wajib Pajak Terima Diskon 12 Persen
Api bertahan lama meski belasan pemadam kebakaran didatangkan untuk melakukan pemadaman. Api sulit dipadamkan sebab di area tersebut terdapat banyak drum berisi bahan kimia.
Pada Selasa siang, petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan hanya tinggal satu lokasi titik api yang masih terus menyala dan sulit padam.
Sebab, ada bahan kimia sehingga menyulitkan petugas untuk memadamkannya.
Baca Juga: Pernah Melanda, Kasus Flu Burung Mengancam Lagi
Kapolsek Arjawinangun, Kompol Sayidi membenarkan jika areal pabrik luasnya mencapai dua hektare, dan api membakar seluruh bagunan di atas lahan tersebut. "Semuanya habis terbakar," katanya.
Tim Inafis Polresta Cirebon juga tengah melakukan olah tempat kejadian perkara untuk mengungkap penyebab kebakaran. Hingga kini belum terungkap penyebabnya.
Peristiwa kebakaran itu juga menjadi tontonan warga. Sementara karyawan pabrik tidak ada di lokasi.
Baca Juga: Kinerja KONI Kabupaten Cirebon Disoal, Bonus Atlet Berprestasi Tidak Kunjung Cair
Mereka dilaporkan berada di rumah sedang istirahat setelah insiden kebakaran di waktu malam yang cukup menimbulkan rasa traumatik.***
