KABARCIREBON - Terkait proses mengurus perizinan yang dinilai ribet, Bupati Cirebon H Imron mengaku siap memenuhi panggilan Komisi III DPRD Kabupaten Cirebon dalam rapat kerja.
Imron mengaku sudah menerima undangan dari Komisi III DPRD Kabupaten Cirebon terkait hal itu. Menurutnya, isu perizinan yang dipersulit dinas terkait belakangan ini sudah menjadi konsumsi publik. Tidak hanya diketahui oleh mereka para investor saja. Sehingga, ke depan perlu adanya pembenahan.
"Iya, soal itu (undangan,red) sudah ada. Saya akan datang. Cuma kapan waktunya, saya belum diingatkan lagi dari Sekpri," kata Bupati Cirebon, H Imron.
Baca Juga: Kebiadaban Serangan Israel Kembali Menewaskan Anak-Anak Palestina
Ia memastikan akan menghadiri undangan tersebut. Bahkan Imron mengaku senang ketika ada upaya untuk menyelesaikan persoalan proses perizinan ini dari DPRD. Karena selama ini, lanjut dia, ketika informasi seputar perizinan berhembus, dinas terkait saat dipanggil Bupati, tidak pernah mengakui telah menghambat dan mempersulit proses perizinan.
"Makanya, saya malah menunggu. Dinas mana yang memang bermasalah. Karena saya tidak menginginkan ada dinas yang menghambat kemajuan iklim investasi di Kabupaten Cirebon," lanjutnya.
Oleh karena itu, kata dia, pihaknya mempersilakan dan siap datang ketika dewan mengagendakan pertemuan dalam rapat kerja komisi III DPRD.
"Siap menghadiri. Saya senang. Justru silakan saya dengan dinas mana saja. Yang menjadi catatan, inti persoalan itu harus ada kemanfaatan bagi masyarakat Cirebon," katanya.
Imron pun mengaku telah menindaklanjuti langsung dengan memanggil dinas terkait. Dan selalu tak mendapatkan jawaban. Ia pun senang ketika memang komisi III akan mengumpulkan dalam forum yang sama.