Dihajar Hujan dan Angin Kencang, Dinding Gedung Setda Pemkot Cirebon Senilai Puluhan Miliar Rupiah Jebol

- 15 Maret 2024, 21:40 WIB
Dihajar Hujan dan Angin Kencang, Dinding Gedung Setda Pemkot Cirebon Jebol. Foto diambil Jumat, 15 Maret 2024.*
Dihajar Hujan dan Angin Kencang, Dinding Gedung Setda Pemkot Cirebon Jebol. Foto diambil Jumat, 15 Maret 2024.* /Kabar Cirebon/Foto Jaka/

KABARCIREBON - Dihajar hujan dan angin kencang, dinding gedung Sekretariat Daerah (Setda) Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon yang dibangun dengan anggaran puluhan miliar itu, kini kondisinya mencengangkan. Dinding bagian atas terkelupas dan jebol.

Penyebab terkelupasnya bagian atas gedung ini, disebabkan oleh struktur yang tidak cukup kuat serta kondisi cuaca ekstrem seperti hujan disertai angin kencang.

Pj Walikota Cirebon, H Agus Mulyadi telah melakukan peninjauan langsung terhadap kondisi gedung tersebut. Agus menyebutkan, masalah struktur ini sudah berulang kali diselesaikan secara parsial.

Baca Juga: PLN Best of The Best Communications dengan 12 Penghargaan, Menteri BUMN: Informasi BUMN Naik 2.500 Kali Lipat

Pada tahun ini, juga telah dianggarkan untuk melakukan pemeliharaan dengan mengganti struktur yang ada di dalamnya. Namun, pelaksanaannya masih terkendala oleh kondisi cuaca yang belum memungkinkan.

Agus juga menekankan pentingnya antisipasi terhadap kondisi tersebut, dengan harapan tidak terjadi kecelakaan yang merugikan jiwa manusia.

"Upaya perbaikan sedang dilakukan baik dalam jangka pendek maupun panjang, termasuk mencari penyedia untuk menyelesaikan permasalahan ini dengan segera," katanya, Kamis, 14 Maret 2024 sore.

Baca Juga: Strategi Pembelajaran Angklung Kuningan dalam Menjawab Kondisi Kendala di Setiap Sekolah

Selain masalah struktural, terdapat konstruksi bagian lain, yang perlu diperbaiki salah satunya plafon yang sudah selesai diperbaiki namun masih mengalami kebocoran karena sumber masalahnya belum terselesaikan sepenuhnya.

Adanya motor beton di lantai 3 yang menyebabkan air merembes, serta masalah terkait dengan pelampung yang perlu ditinjau kembali.

Halaman:

Editor: Muhammad Alif Santosa

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x