Kasus Vina Cirebon, IWO Sayangkan Banyak Hoax Bermunculan

- 5 Juni 2024, 16:39 WIB
Ketua Ikatan Wartawan Kota Udang (Wardang) Muslimin.
Ketua Ikatan Wartawan Kota Udang (Wardang) Muslimin. /IST /

KABARCIREBON - Kasus penghilangan nyawa Vina pada 2016 silam yang kini kembali ramai diperbincangkan bak bola salju. Bukannya menambah terang, justru kasus ini menambah panjang dan menimbulkan teka teki publik yang semakin hari terus menimbulkan banyak spekulasi. 

Parahnya lagi, banyak bermunculan akun-akun konten kreator yang memuat tentang kasus ini justru malah membuat gaduh di masyarakat. Pasalnya, konten yang bermunculan saat ini cenderung mengarah kepada berita bohong atau hoax. 

Ketua Ikatan Wartawan Kota Udang (Wardang) Muslimin menyayangkan banyaknya konten bermuatan Hoax. Hal ini tentu bisa membahayakan bagi kondusifitas Kota Cirebon karena bisa memancing masyarakat untuk berbuat suatu hal yang bisa dianggap melanggar hukum. 

Baca Juga: SPI UIN Saizu Purwokerto Tingkatkan Kapasitas Pengawasan dengan Kunjungi SPI UIN Siber Cirebon

"Salah satu contoh pada tanggal 1 Juni kemarin, banyak konten yang memuat soal peristiwa demonstrasi besar-besaran yang terjadi di Kota Cirebon. Padahal, potongan gambar penjagaan polisi atau aksi demo itu berasal dari demo pada beberapa tahun yang lalu," ujar Muslimin. 

Dikatakan Muslimin, netizen saat ini sudah merasa paling benar dan hebat dengan melakukan cocokologi yang justru berujung fitnah. 

"Asal share asal posting ini kan berbahaya, bahkan netizen kita mengambil gambar atau video dari akun yang tidak bisa dipercaya atau akun abal-abal. Ini kan jelas berbahaya, jika aksi cocokologi ini kemudian bisa menimbulkan fitnah," kata Muslimin. 

Baca Juga: Ini 20 Alamat Batagor yang Terkenal Kabupaten Temanggung, Silakan Coba Batagor Kabayan dan Batagor Edelweis

Dirinya berharap, pihak kepolisian bisa cepat mengusut tuntas kasus ini untuk mengembalikan kepercayaan dari publik mengenai penegakan hukum di Indonesia. Muslimin juga mendukung penuh dan mengapresiasi langkah kepolisian dengan terus melakukan penyelidikan dan penyidikan atas kasus ini. 

"Kami percaya polisi bisa menyelesaikan kasus ini, tentunya dengan sikap profesional dan adanya keterbukaan dalam pengusutan kasus ini, publik akan kembali memberikan kepercayaan atas penegakan hukum di negara ini," tuturnya. 

Halaman:

Editor: Fanny Crisna Matahari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah