Pejuang Ukraina Gunakan Rudal HIMARS Hancurkan Depot Amunisi Pasukan Rusia di Pertempuran Makiivka

5 Juli 2023, 11:00 WIB
Gambar menunjukkan situs di Komsomolske terbakar setelah terkena tembakan HIMARS.* /NEXTA/

KABAR CIREBON - Ledakan besar terjadi di Makiivka, sebuah kota Ukraina yang dikuasai pasukan Rusia, Selasa 4 Juli 2023 malam.

Sejauh ini, pasukan Vladimir Putin masih bertahan dari gempuran pejuang Kiev. Ada laporan, tentara Volodymyr Zelensky kembali menggunakan rudal HIMARS yang dipasok Amerika Serikat (AS).

Laporan yang diterima Express.co.uk, pertempuran sengit terjadi di selatan Avdiivka, yang terletak hanya 12 mil dari tempat ledakan besar.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Pedagang Bakso yang Populer di Kabupaten Magetan, Bisa Dicoba Bakso Palu dan Bakso Kraton

Diketahui lokasi ledakan tidak jauh dari depot amunisi Rusia. Namun laporan yang bertentangan disampaikan baik oleh pihak Moskow maupun Kiev.

Ukraina mengklaim telah membuat kemajuan di daerah kira-kira 10 mil sebelah utara kota Makiivka, tempat serangan terjadi pada Selasa malam.

Alexander Kamyshov, Wakil Dewan Rakyat Republik Rakyat Donetsk (DPR), pasukan paramiliter pro-Rusia, mengklaim bahwa Ukraina menembakkan dua rudal Sistem Peluncuran Roket Berganda (MLRS) ke Makiivka.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Pedagang Bakso yang Enak di Kota Cirebon, Bisa Dicoba Bakso Sidodadi dan Bakso Pak Kumis

Perwakilan DPR lainnya mengatakan serangan itu dilakukan dengan menggunakan empat roket, menurut Rodion Miroshnik, seorang tokoh pro-Rusia yang terkait dengan Republik Rakyat Luhansk (LPR).

Dalam rekaman itu, bola api besar terlihat meletus dari lokasi serangan sebelum ledakan kedua terdengar.

Saluran pro-Ukraina telah menyebutkan, depot amunisi Rusia yang digunakan untuk memasok pasukan lebih jauh ke utara di garis depan dihancurkan, yang menyebabkan ledakan ekstrim.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Pedagang Bakso yang Terkenal di Kabupaten Indramayu, Bakso Surat dan Bakso Andaru Memang Mantul

Rekaman juga muncul menunjukkan apa yang tampak di luar rumah sakit dengan noda darah tersebar di halaman. Mereka juga mengklaim bahwa warga sipil terluka dalam serangan itu.***

Editor: Anwar Anef

Sumber: Express

Tags

Terkini

Terpopuler