Network
Sekjen Kementrian Agama RI Muhammad Ali Ramdhani mengungkapkan, kloter pertama yang berangkat dari Bandara Kertajati berasal dari Kabupaten Subang sebanyak 497 orang bersama petugas haji. Sedangkan total haji asal Jawa Barat sebanyak 40.200 orang.
“Untuk Jawa Barat ini kloter ke tiga, sebelumnya berangkat dari Bekasi.” ungkapnya.
Dia mengingatkan agar para petugas haji untuk meluruskan niat, untuk benar – benar melayani para jemaah, karena mereka sebenarnya menjadi pelayan tamu Allah, sesuai tema haji tahun ini “ramah lansia” yang kebetulan jumlah lansia yang berangkat berhaji demikian banyak.
Baca Juga: Dibujuk Nyalon Bupati Cirebon, Kadisperkimtan Kuningan Sebut Masih Ada Mimpi yang Belum Tuntas
Diapun meminta para jemaah untuk menjaga kesehatan, terlebih kondisi suhu udara di Arab Saudi berdasarkan estimasi suhu berada diposisi 40 hingga 48 derajat, jemaah bisa menata badannya, bisa adil terdadap badannya sehingga pada puncak haji saat wukuf nanti ada dalam keadaan sehat.
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin mendoakan para jemaah agar selamanya dalam kondisi sehat serta memohon para jemaah agar mendoakan Bangsa Indonesia senantiasa ada dalam keadaan harmonis.
Jumlah jemaah haji asal jawa Barat sendiri tahun ini memcapai 40.200 dengan jumlah lansia yang cukup besar. Jemaah haji Jawa Barat sendiri dibagi dua zona, ada yang berangkat dari Bekasi dan Bandara Kertajati.
Bey mengapresiasi pasilitas yang memadai dari Bandara Kertajati, dengan jumlah kursi roda yang cukup dan juga mobil golf car yang cukup sehingga lansia terlayani dengan baik.
Menurut dengan keberangkatan pertama pihaknya tetap melakukan evaluasi pelaksanaan keberangkatan untuk perbaikan bagi jemaah calon haji berikutnya.
