KABARCIREBON - PT PLN (Persero) memiliki tim layaknya pasukan elit satuan khusus yang menguasai keterampilan tempur istimewa yang diberi nama pasukan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB).
Pasukan PDKB milik PLN sudah terlatih untuk melakukan pemeliharaan, perbaikan, dan penggantian isolator, konduktor maupun komponen lainnya pada jaringan listrik tanpa memadamkan aliran listrik, sehingga masyarakat dapat tetap menikmati aliran listriknya meski pasukan PDKB tengah bekerja.
General Manager PLN UID Jawa Barat, Susiana Mutia menyampaikan, tujuan disiapkannya pasukan PDKB adalah meningkatkan pelayanan kepada pelanggan seperti pada salah satu 4 Pilar Transformasi yaitu Customer Focus.
Baca Juga: Ketua LD-NU Indramayu Nilai Hak Angket untuk Sikapi Hasil Pemilu Belum Urgent Dilakukan
"Saat pemeliharaan tidak perlu memutus aliran listrik agar pelanggan tetap terus menikmati pelayanan tanpa hambatan," ujarnya.
PLN UP3 Indramayu memiliki tim PDKB berjumlah 8 orang yang terdiri dari 1 Team Leader PDKB, 1 Preparator PDKB, 1 Kepala Regu PDKB, 1 Pengawas K3, dan 4 orang Linesman PDKB.
Peningkatan keandalan tanpa padam melalui keberadaan pasukan PDKB tersebut, selain masyarakat tidak merasakan dampak padam akibat pekerjaan, PLN juga dapat melakukan efisiensi selama kegiatan pemeliharaan berlangsung.
Sepanjang tahun 2023, pasukan PDKB PLN UP3 Indramayu telah berhasil melakukan 421 kegiatan pemeliharaan tanpa padam dan menyelamatkan 1.771 mWh atau setara dengan Rp 1,6M dalam pemeliharaan listrik tanpa pemadaman.
Manager PLN UP3 Indramayu, Yusrizal mengatakan, prinsip tim PDKB adalah mematuhi instruksi kerja, melaksanakan pekerjaan sesuai SOP, memitigasi resiko yang mungkin terjadi serta satu komando komunikasi.
"Pasukan PDKB harus mengedepankan konsep zero accident patuh pada SOP, keutamaan teamwork dan profesionalisme kerja, keberadaan Tim PDKB ini merupakan wujud nyata komitmen PLN dalam upaya memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggan," ungkapnya. (Ratno)