Program Pe-Ri Ciptakan Peluang Kerja Secara Mandiri

- 17 September 2023, 11:58 WIB
Kepala Disnaker Kabupaten Indramayu, Erpin Marpinda saat menyampaikan materi kepada para peserta pelatihan Pe-Ri baru-baru ini.
Kepala Disnaker Kabupaten Indramayu, Erpin Marpinda saat menyampaikan materi kepada para peserta pelatihan Pe-Ri baru-baru ini. /IST /

KABARCIREBON - Sebagai upaya menciptakan peluang kerja secara mandiri, terutama bagi para purna Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Indramayu, Pemkab Indramayu melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) sejak 2021-2023 menggelar pelatihan program Perempuan Berdikari (Pe-Ri) di beberapa desa di Kabupaten Indramayu.

Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina melalui Kepala Disnaker Indramayu, Erpin Marpinda didampingi PPTK program Pe-Ri, H.Durnani mengatakan, implementasi Pe-Ri yang merupakan salah satu program unggulan Bupati Hj Nina Agustina telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, terutama bagi para purna PMI setelah mengikuti pelatihan.

Pelatihan tersebut dapat menciptakan peluang kerja secara mandiri dan kesejahteraan keluarganya.

Baca Juga: Dukung Program Pemerintah Indonesia Bersih, Puluhan Karyawan ACE Kota Cirebon Bersihkan Keraton Kasepuhan

"Sejak program Pe-Ri diluncurkan sejak 2021 hingga kini, pihaknya telah melaksanakan pelatihan kepada 1.620 purna PMI yang tersebar di 81 desa di 31 kecamatan di Kabupaten Indramayu. Dalam pelatihan tersebut, jumlah peserta sebanyak 20 orang masing-masing desa dengan waktu pelatihan selama 2 hari. Satu hari penyampaian materi/teori dan hari kedua praktik kerja," terangnya baru-baru ini.

Mereka, kata dia, dibagi menjadi empat kelompok dan setiap kelompok beranggotakan lima orang. Sementara jenis pelatihan yang diberikan disesuaikan dengan kearifan/keunggulan desa setempat. Seperti pelatihan pembuatan bolu kukus, bolu mangga, jus mangga, tata rias, kue bolen dan lainnya. 

Menurutnya, sejauh ini animo masyarakat cukup tinggi untuk mengikuti pelatihan, hal itu dilihat dari jumlahnya yang melebihi kuota. Sementara yang dibutuhkan sebanyak 20 orang peserta perdesa.

Baca Juga: Arya Permana Graha, Dari Mulai Menemani Wisata Religi, Mendengarkan Aspirasi Sampai Menyaksikan Wayang Golek

"Hingga saat ini, kami telah melaksanakan pelatihan di 22 desa dari target 32 desa di 31 kecamatan di Indramayu. Untuk 2023, program Pe-Ri sudah dilaksanakan sejak 10 Agustus-3 Oktober 2023 dan akan menyasar di 32 desa," ujarnya.

Masih kata Erpin, dalam pelatihan tersebut pihaknya menggandeng beberapa narasumber yang berkompeten di bidangnya. Seperti Rumah Baca Indramayu Bermartabat (RBIB), Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI), Permodalan Nasional Mandiri (PNM), Bank BJB, Kejaksaan Negeri, Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian (Diskopdagin) serta nara sumber lainnya. 

Halaman:

Editor: Fanny Crisna Matahari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x