Dari SMPN 1 Kuningan Rp24 Juta Untuk Membantu Palestina, Dua Ulama Berterima Kasih

- 17 November 2023, 13:54 WIB
Keluarga Besar SMPN 1 Kuningan menyerahnkan bantuan donasi sebesar Rp 24 juta untuk membantu warga Palestina. Donasi tersebut diserahkan ke perwakilan ulama Palestina di halaman kampus setempat.
Keluarga Besar SMPN 1 Kuningan menyerahnkan bantuan donasi sebesar Rp 24 juta untuk membantu warga Palestina. Donasi tersebut diserahkan ke perwakilan ulama Palestina di halaman kampus setempat. /Iyan Irwandi/KC/

Syeikh Said Al Musthofa Al Hanir memberikan tausiyah singkat yang cukup menggugah kepedulian dan rasa persaudaraan. Namun karena disampaikan dalam Bahasa Arab, maka diterjemahkan lagi oleh Syeikh Mahmoud Omar Abbas. Ia mengawali dengan membacakan Surat Al Hujurat Ayat 13.

Artinya: 'Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal'.

Lalu, ia menceritakan, meski beda bahasa, kenapa seluruh umat muslim di dunia termasuk keluarga besar SMPN 1 Kuningan harus mencintai sekaligus peduli terhadap Negara Palestina karena ada beberapa keistimewaan yang patut diketahui bersama.

Baca Juga: Bappenda Kuningan Mulai Galak, Pusat Gadai Indonesia Disegel dan Senin Giliran Vivo

Yakni, Negara Palestina adalah Bumi-nya para nabi dan rosul karena banyak dilahirkan di negara bersangkutan, Bumi-nya Isra dan Mi'raj karena Nabi Muhammad pun melakukan perjalanan dari Masjidil Haram Mekkah ke Masjidil Aqhsa Negara Palestina.

Selanjutnya, Bumi-nya para alim ulama termasuk Madzhab Imam Safi'i, Bumi pertama umat manusia serta kelak menjelang Hari Kiamat akan menjadi tempat berkumpulnya seluruh umat manusia di Masjidil Aqsho atau Baitul Maqdis.

Sementara itu, kondisi Palestina saat ini tengah dijajah hampir 75 tahun oleh Israel sehingga banyak terjadi musibah. Rakyat di negara tersebut hidupnya tidak enak karena listrik hanya menyala 3 jam setiap harinya, sulit mencari makanan dan minuman, kelaparan.

Baca Juga: Disdikbud Kuningan Torehkan Prestasi Gemilang di Ajang FTBI dan Literasi Jawa Barat, Ini Daftar Juaranya

Siswa SMPN 1 Kuningan tengah fokus mendengarkan tausiyah dari Ulama Palestina.
Siswa SMPN 1 Kuningan tengah fokus mendengarkan tausiyah dari Ulama Palestina.

Bahkan dalam sebulan kemarin, ada sekitar 15 ribu warga setempat meninggal dunia, 39 ribu luka berat, ribuan warga tidak memiliki rumah sehingga tinggal di masjid dan rumah sakit. Namun belum lama ini, Rumah Sakit Indonesia di tempat tersebut pun telah hancur. "Di Palestina segalanya serba susah sehingga warga Indonesia harus bersyukur karena mudah mendapatkan air dan makanan serta hal lainnya," tuturnya.

Halaman:

Editor: Iyan Irwandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah