Network
KABARCIREBON - Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cirebon menunda rotasi mutasi pada masa kepemimpinan akhir Bupati Imron, karena masih menunggu persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Meski demikian, BKPSDM telah memastikan rencana rotasi dan mutasi akan tetap dilaksanakan sebelum akhir masa jabatan Bupati Imron pada 17 Mei 2024.
Sekretaris BKPSDM Kabupaten Cirebon, Ade Nugroho menyatakan, meski izin sudah diajukan pada bulan sebelumnya, akan tetapi belum ada jawaban resmi dari Kemendagri.
Baca Juga: Danlanal Cirebon Berikan Santunan Kepada Anak Yatim Piatu
Ade mengatakan, rotasi mutasi direncanakan murni dalam mengisi kekosongan jabatan dan bukan semata tendensi atau niat tertentu.
"Tidak ada tendensi dan niat apapun, pada saat kami mengajukan izin mutasi ke Kemendagri. Semuanya karena untuk mengisi kekosongan jabatan. Akan tetapi, jika pun tidak disetujui, ya tidak apa-apa," katanya.
Ade juga menyoroti adanya spekulasi tentang tanggal pelaksanaan rotasi mutasi pada tanggal 10 Mei, namun pihak BKPSDM belum memastikan tanggal pastinya.
Baca Juga: Koalisi Cirebon Bersinar Terbentuk, Parpol Non Parlemen Siap Bertarung di Pilkada
Seperti diketahui, informasi dari lingkungan Pemerintah Kabupaten Cirebon menyebutkan bahwa proses rotasi mutasi telah diproses sejak bulan lalu untuk menyiapkan penggantian jabatan setelah Bupati Imron menyelesaikan masa tugasnya.
Meskipun begitu, beberapa pihak mengungkapkan kekecewaan terhadap keputusan untuk melakukan rotasi mutasi lagi di akhir masa jabatan Imron, mengingat baru-baru ini telah dilakukan rotasi mutasi pada bulan Maret 2024 lalu.
