Sesuaikan Kebutuhan bagi Petani! Ketua KTNA: Minta Pemerintah Merubah Pola Pendistribusian Pupuk

- 5 Februari 2024, 00:01 WIB
Petani tengah mengaduk pupuk untuk pemupukan tebu di Desa Sumber Kulon, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka beberapa hari lalu. Kini harga gula di pasaran di Majalengka naik mencapai Rp 17.500 hingga Rp 18.000 per kg
Petani tengah mengaduk pupuk untuk pemupukan tebu di Desa Sumber Kulon, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka beberapa hari lalu. Kini harga gula di pasaran di Majalengka naik mencapai Rp 17.500 hingga Rp 18.000 per kg /Foto/Dok/Tati/KC/

Selain itu, pemerintah diminta untuk tidak membatasi kuota pembelian pupuk bersubdisi, namun harus sesuai kebutuhan.

Baca Juga: IKPM Gontor Cabang Cirebon Keluarkan Ijtihad Dukung Paslon Anies-Muhaimin

Karena jika dosis pupuk dikurangi, maka diprediksi akan terjadi penurunan produksi hingga sebesar 25 – 30 persenan.

Ia pun mengeluhkan kuota pupuk yang terus alami penurunan, hingga hampir setengahnya. Padahal idealnya untuk satu hektare areal sawah dibutuhkan pupuk hingga mencapai 2,5 kw, sekarang pemerintah hanya memberi kuota setengahnya.

Bagi petani yang punya uang bisa membeli pupuk non subsidi, namun petani yang tidak memiliki uang terpaksa membiarkan tanamannya dipupuk sesuai kuota yang ada.

Baca Juga: Kelompok Pedagang Keliling di Kota Cirebon Deklarasikan Dukungan kepada Pasangan Prabowo - Gibran

“Sekarang NPK hanya mendapat kuota 52 kg, itu kurang. Kalau pemupukan tidak dilakukan secara maksimal maka kami prediksi akan terjadi penurinan produksi antara  25 - 30 persenan,” katanya.

Sementara Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Majalengka  Iman Firmansyah dihadapan Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo akhir pekan kemarin menyampaikan, 2024 distribusi pupuk ke Kabupaten Majalengka terjadi penurunan kuota  hingga hampir 50 persen dari kebutuhan yang diajukannya.

Yakni dari pengajuan mencapai 44.719.878 ton untuk urea hanya direalisasi sebanyak  23.614.214 ton atau 52,805 persen dari pengajuan. Kemudian untuk NPK diajukan sebanyak  52.632.252 ton dan direalisasi sebanyak 15.456.589 ton atau sebesar 29,367 persen

Baca Juga: In 20 Alamat Kedai Soto yang Murmer di Kabupaten Magetan, Ada Pilihan Soto Pasar Cepit dan Soto Berkah

Halaman:

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah