Namun dia tidak mengetahui siapa nama pemilik obat-obatan dan warung kopi yang dikelolanya. Karena tidak pernah berkomunikasi secara langsung.
“Obat-obatan ini dijual seharga Rp10 ribu hingga Rp70 ribu per lembar. Saya diberi upah Rp100 ribu per hari serta uang bulanan Rp1 juta rupiah," katanya.(Tati/KC).***
Dapatkan informasi terbaru dan populer Kabar Cirebon di Google News.