KABARCIREBON - Sejumlah pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon yang dikabarkan kasak-kusuk hingga ke Pemprov Jabar dan Kemendagri untuk memperebutkan kursi Pj Bupati Cirebon membantah.
Mereka di antaranya, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbupar) Kabupaten Cirebon, Abraham Mohamad dan Kepala BKPSDM Kabupaten Cirebon, Hendra Nirmala. Keduanya mengaku tak pernah melakukan manuver ataupun kasak-kusuk demi posisi Pj Bupati Cirebon.
"Seyogianya bagi rekan-rekan sesama kepala dinas yang ada di lingkungan Pemkab Cirebon, kalau mau mengajukan diri menjadi penjabat (Pj) bupati, introspeksi diri terlebih dulu. Sejauh mana prestasi yang telah dicapai," kata Abraham, Kamis (9/11/2023).
Kemudian, lanjut dia, sudah berapa lama jam terbang mereka, sebut saja Kepala Dinas Pendidikan (Disdik), Ronianto. Ia menilai, harusnya yang bersangkutan introspeksi diri karena menjabat kepala dinas juga baru kemarin sore.
"Prestasinya apa yang sudah dicapai? Kemudian, Kepala BKPSDM, Hendra Nirmala dan Sekretaris Daerah (Sekda) Hilmy Riva'i?" tanya Abraham.
Terkait isu soal dirinya kasak-kusuk hingga ke Pemprov Jawa Barat demi diusulkan namanya untuk menempati posisi Pj Bupati Cirebon, Abraham menegaskan, hal itu tidak benar. Meski demikian, pun tak akan menolak jika namanya nanti diusulkan sebagai kandidat calon Pj Bupati Cirebon.
"Kalau saya tahu diri. Saya juga enggak pernah kasak-kusuk mengupayakan ke sana ke mari. Tapi kalaupun misalkan ada yang mengusulkan, dan nama saya disebutkan di Jabar, saya siap. Prestasi saya juga semua orang sudah mengetahuinya," aku Abraham.