KABARCIREBON - Sebagai wilayah yang berbatasan langsung dengan Kota Cirebon, Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon ingin masuk Kota Cirebon. Keinginan masuk Kota Cirebon didasarkan karena letak geografisnya berdekatan.
Kuwu Desa Mundupesisir, H Khaerun mengatakan, sebagai desa yang berbatasan langsung dengan Kota Cirebon, tentunya sebagian besar fasilitas diperoleh di Kota Cirebon. Antara lain, fasilitas kesehatan seperti rumah sakit dan pendidikan.
"Di kecamatan ini, belum ada SMA dan ketersediaan air bersih seperti PDAM, belum ada realisasi. Padahal, masyarakat sangat membutuhkan kebutuhan dasar tersebut," kata Khaerun, Jumat (8/12/2023).
Baca Juga: SMP Negeri 4 Kota Cirebon Raih Predikat Sekolah Adiwiyata Tingkat Jabar, Kepsek Berpesan Begini
Khaerun menjelaskan, air bersih PDAM sangat dinantikan masyarakat untuk berbagai keperluan setiap hari. Pihaknya berharap agar air ini perlu secepatnya direalisasikan dari instansi terkait.
"Program penyediaan air bersih seperti pamsimas kurang maksimal, sehingga warga kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Tidak sedikit uang dikeluarkan warga untuk air bersih. Sehingga salah satu solusinya air bersih dari PDAM,"
"Biasanya warga membeli air bersih dari penjual keliling satu diriken di kisaran Rp3.000. Satu hari bisa lima diriken, tergantung kebutuhan keluarga itu sendiri. Untuk pipa air PDAM sudah ada, tinggal membuat saluran induk dengan melewati jalan Pantura untuk disalurkan ke rumah warga," jelasnya.
Ketua FKKC Kecamatan Mundu ini memaparkan, hasil paripurna DPRD Kabupaten Cirebon telah menyetujui pemekaran dan tidak memasukkan Kecamatan Mundu dan Kecamatan Beber dalam Cirebon Timur.
Sehingga, pihaknya akan berjuang dengan menyusun rencana dan langkah-langkah untuk bergabung dengan Kota Cirebon.
"Kami mengucapkan selamat atas di-paripurnakan-nya persetujuan pemekaran Kabupaten Cirebon oleh DPRD. Kalau tidak masuk Cirebon Timur, memang kehendak dan keinginan warga saat Musdessus beberapa waktu lalu," paparnya.
Baca Juga: Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi, Polres Indramayu Bersama Instansi Lain Gelar Apel Kesiapan
Dikatakan Khaerun, Kecamatan Mundu masih menjadi bagian dari Kabupaten Cirebon namun berkeinginan masuk wilayah Kota Cirebon.
"Saat Musdessus beberapa waktu lalu, banyak warga yang menyuarakan agar Kecamatan Mundu bergabung dengan Kota Cirebon. Atas dasar itulah, kami akan melakukan langkah-langkah agar kecamatan ini bisa bergabung ke Kota Cirebon," tuturnya.
Ketika ditanya bagaimana jika desa menjadi kelurahan, Khaerun menjawab, tidak masalah. "Gabung kota kan sesuai dengan keinginan warga, ya harus bisa direalisasikan, meskipun memang pemdes atau desa harus berganti dengan kelurahan," tegasnya.
Baca Juga: Aksi Peduli Polres Indramayu, Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis dan Salurkan Bantuan
Sebelumnya, Ketua BPD Citemu, Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon, Lukman Hakim mengungkapkan, aspirasi masyarakat Kecamatan Mundu tersebut untuk bergabung dengan Kota Cirebon akan segera ditindaklanjuti. Salah satunya dengan berdialog bersama DPRD Kabupaten Cirebon.
"Tujuannya tidak lain, ingin menyampaikan aspirasi masyarakat. Karena yang menjadi dasar warga ingin masuk kota karena adanya berbagai kesenjangan yang tampak begitu nyata di berbagai sektor," ungkapnya.
Lukman menegaskan, mencuatnya keinginan masyarakat karena kurang respon cepat dari pihak eksekutif maupun legislatif. Padahal, adanya pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) ini sebuah pilihan.
Artinya tetap berada di Kabupaten Cirebon atau masuk ke DOB maupun Kota Cirebon.
“Sebab, apa pun yang terjadi, menjadi sebuah keputusan dan akan berdampak terhadap masyarakat sendiri pada umumnya. Jadi kalau memang harus memilih, kami lebih realistis, masuk Kota Cirebon," tegasnya.
Lukman menambahkan, setelah berdialog dengan DPRD dan Pemkab Kabupaten Cirebon nanti, kemudian akan melakukan hal yang sama ke DPRD dan Pemda Kota Cirebon.
"BPD se-Kecamatan Mundu ingin membangun komunikasi dengan semua pihak terkait saat melangkah keinginan bergabung dengan administratif Kota Cirebon," imbuhnya.
Dirinya mengharapkan perhatian serius dari pihak terkait untuk Kecamatan Mundu. Wilayah hukum, berada di Kota Cirebon sehingga tinggal administrasi kependudukan.
Hal serupa bisa saja terjadi di daerah lain yang saat ini secara administrasi hukum masuk ke Kota Cirebon akan mengikuti Kecamatan Mundu yang menginginkan masuk ke wilayah Kota Cirebon.
“Kami sadar, keinginan tersebut ada nilai plus dan minusnya, namun bukan sesuatu yang mustahil Kecamatan Mundu masuk ke Kota Cirebon," pungkas Lukman.(Supra/KC).***