KABARCIREBON - Gerakan Nasional Aksi Bergizi dengan makan pisang diikuti 22. 000 siswa - siswi seluruh sekolah SMP dan MTs se Kabupaten Majalengka di SMP Negeri 3 Majalengka, sebagian dilakukana melalui zoomeeting, Selasa, 28 November 2023.
Kegiatan itu mendapat apreaisasi dan dicatat melalui Museum Rekor Indonesia (MURI) Pusat, hadir pula Bupati Majalengka dan sejumlah undangan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, Agus Susanto mengungkapkan, Gerakan Nasional Aksi Bergizi sebagai langkah kongkret pemerintah untuk mewujudkan kesehatan yang merata kepada anak sekolah.
Baca Juga: Penetapan UMP 11 Provinsi 2024, Nomor 1 dan 2 Terendah dari Penetapan UMP 9 Provinsi Lainnya
Dinas Kesehatan terus mengkampanyekan Gerakan Hidup Sehat (Germas) dengan memberikan edukasi tentang hidup sehat, makan bergizi serta Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
“Sebelumnya telah dilakukan gebyar gerakan minum Tablet Tambah Darah (TTD) secara serentak di seluruh sekolah SMA, SMK dan MA yang ada di Kabupaten Majalengka. Gerakan asupan tambah darah untuk mencegah anemia dan stunting," ungkap Agus.
"Dan untuk pagi hari ini, kita bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama telah melakukan aksi bergizi makan pisang secara serentak yang diikuti sekitar 22.172 siswa - siswi tingkat SMP dan MTs se Kabupaten Majalengka," kata Agus.
Bupati Majalengka Karna Sobahi mengapresiasi kegiatan aksi bergizi makan pisang. Asupan buah-buahan bagi anak sekolah sangat bermanfaat untuk meningkatan kecerdasan dan daya ingat.